Sentap

-------------------------------------------------------------

Ni dari twitter aku. Tapi acapkali aku baca tweet ni , aku sendiri sentap. Sebab junior , senior , kawan kawan aku mostly kalau ajak cerita pasal kawen , kemainnnn galak (aku pun sama T___T)

Tapi bila fikir , hidup ni untuk apa? Takkan kawin ja. Dan kawin tu , ndak kan la  as simple as that? Suka , pufff! kawin. Ndak , aku ndak rasa macham tu. Lately , aku asyik fikir benda ni. Kawin muda memang best. Sumpah best! even aku ndak ada pengalaman (ayat macham ada)

Menurut pengalaman yang kawin muda dan bahagia tu memang best la , yang ndak bahagia , vice versa la (tapi aku yakin memang best. Darah muda kannn)

Tapi , mati muda? Best jugak kah? Dalam kelalaian macham ni? Banyak sangat fitnah dunia. Jangan cerita dalam zaman moden macham ni. Style ja moden. Sikap serupa yang jahiliyah.

Selalu baca kat facebook , jangan mengharap yang pasangan yang baik dikurniakan kepada kita sebaliknya kita berusaha jadi yang baik untuk pasangan. Blablabla berubah ini , dalami agama untuk kebahagiaan rumahtangga la , basically memang pasal chenta la.

I meant , machammana kalau ndak sempat? Machammana kalau ndak sempat kawin , Allah da cabut nyawa? Punya berhempas pulas sedia untuk terima pasangan baik , rumahtangga bahagia tiba Allah ambil balik nyawa. Persediaan untuk mati? Ada kita pernah buat? Jangankan buat , terfikir pun ndak.

Bukankah orang yang bijak itu ialah orang yang sentiasa mengingati mati?

Dan kawin bukan salah satu perkara yang perlu diingati sentiasa.

Kawin itu perlu. Mati itu pasti.